Setelah challenge buku yang saya ikuti di bulan April, saya seperti kehabisan koleksi buku untuk dibagikan di blog. Selain karena waktu luang lebih sering dihabiskan menonton film atau drama (sungguh menyedihkan), ternyata tidak banyak buku yang berlabuh di hati saya. Ups, ternyata saya melupakan satu buku non fiksi terbaik yang sering saya gunakan untuk memahami murid-murid saya.
Buku ini berjudul Understanding and Mentoring the Hurt Teenagers: When Unconditional Love is not Enough yang ditulis oleh Diana-Lea Baranovich, seorang psikolog yang berkecimpung di dunia filantropis. Buku ini ditulis dari pengalaman beliau di lapangan dan merupakan jilid kedua dari buku pertama beliau yang berfokus pada anak.
Continue reading